Saya tidak akan bosan untuk kesempatan belakang-belakangan ini post tentang Web Server, soalnya untuk mebangun suatu Web Server banyak hal yang harus dilakukan dari mulai setting IP Address, konfigurasi BIND, Install CMS dan lain-lain.
Kali ini saya akan tulis artikel tentang Install Varnish di Web Server. Apa itu Varnish.??? Varnish adalah suatu paket software yang diperuntukan untuk Web Server gunanya adalah sebagai cache di Web Server agar Web Server dapat diakses dengan cepat oleh komputer-komputer klient. Karena semakin banyak paket data yang keluar atau masuk ke dalam Web Server make akan semakin terhambat akses datanya. Untuk itulah perlu di installnya Varnish pada sebuah Web Server.
Langkah-langkah penginstallannya adalah sebagai berikut :
1. Download beberapa paket software yang diperlukan :
a. Libvarnish1 disini.!!! pada bagian "Architecture" pilih sesuai OS Debian anda (saya menggunakan i386)
b. Varnish disini.!!!
c. Libapache2-mod-rpaf disini.!!!
2. Install paket Libvarnish dan Varnish terlebih dahulu
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# dpkg -i libvarnish1_2.1.3-8_i386.deb3. Lakukan konfigurasi pada Varnish, cari script seperti dibawah ini, hilangkan tanda "#" didepannya (jika ada) dan ubah scriptnya seperti dibawah ini
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# dpkg -i varnish_2.1.3-8_i386.deb
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# nano /etc/default/varnish4. Salin default.vcl ke sandi.vcl
START=yes
DAEMON_OPTS="-a :80 \
-T localhost:6082 \
-f /etc/varnish/sandi.vcl \ // Nama Varnish
-S /etc/varnish/secret \
-s file,/var/lib/varnish/$INSTANCE/varnish_storage.bin,1G"
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# cd /etc/varnish5. Lakukan konfigurasi pada sandi.vcl (ubah port)
root@sandimulyadi:/etc/varnish# ls
default.vcl secret
root@sandimulyadi:/etc/varnish# cp default.vcl sandi.vcl
root@sandimulyadi:/etc/varnish# nano sandi.vcl6. Lakukan konfigurasi pada apache2
backend default {
.host = "127.0.0.1";
.port = "8000";
root@asandimulyadi:/etc/varnish# nano /etc/apache2/ports.conf7. Jika anda mengikuti artikel-artikel saya maka anda akan mengenal apa itu VirtualHost. Ubah port untuk setiap VirtualHost.
NameVirtualHost *:8000
Listen 127.0.0.1:8000
Ubah semua VirtualHost menjadi:
<VirtualHost *:8000>8. Kembali ke direktory Downloads dan install paket Libapache2-mod-rpaf
root@sandimulyadi:/etc/varnish# cd /home/sandimulyadi/Downloads9. Install apache2 & cek apakah konfigurasinya sudah benar atau belum
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# dpkg -i libapache2-mod-rpaf_0.5-3_i386.deb
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# /etc/init.d/apache2 restartJika sudah tampak seperti diatas berarti konfigurasi telah benar
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# netstat -lp | grep apache2
tcp 0 0 localhost:8000 *:* LISTEN 6256/apache2
10. Install Varnish & cek apakah konfigurasinya sudah benar atau belum
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# /etc/init.d/varnish restartJika sudah tampak seperti diatas berarti konfigurasi telah benar
root@sandimulyadi:/home/sandimulyadi/Downloads# netstat -lp | grep varnish
tcp 0 0 *:www *:* LISTEN 6454/varnishd
tcp 0 0 localhost:6082 *:* LISTEN 6453/varnishd
tcp6 0 0 [::]:www [::]:* LISTEN 6454/varnishd
11. Sekarang lihat apakah kecepatan akses komputer klient terhadap Web Server anda cepat atau masih lambat. Jika anda melakukan konfigurasi dengan benar maka kecepatan akses akan singkat (cepat). Untuk komputer klient dapat dibuat di VirtualBox
Sekian dari saya, mohon maaf apabila terdapat kekurangan
Wassalam.,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar